Selasa, 07 November 2017

BUKU ILMU KOMUNIKASI TEORI DAN PRAKTEK



M. SYAHIRAN AL-AMIN
C1D114 138
Jurusan ilmu komunikasi perpustakaan
Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik
Univrsitas Halu Oleo, Kendari

BUKU ILMU KOMUNIKASI TEORI DAN PRAKTEK
Penulis :OnongUchjana

PENTINGNYA KOMUNIKASI BAGI MANUSIA
Komunikasimempunyaifungsi yang berbedabeda. Thomas M scheidelmengemukakanbahwakitaberkomunikasiuntukmenyatakandanmendukungidentitasdiriuntukmembangunkontak social dengan orang disekitarkitadanmempengaruhi orang lain, merasaberpikirataauberperilaku yang sepertikitainginkan. Masihmenurutscheideltujuanutamakitaberkomunikasiuntukmengendalikanlingkunganfisikdanpsikologiskita
Dalamkamuspsikologi, dictionary of behavioral science menyebutkan 6 pengertiankomunikasi:
1.      Penyampaianperubahan energy darisatutempatketempat yang lain sepertidalam system sarafpenyampaiangelombang-gelombangsuara
2.      Penyampaianataupenerimaan signal ataupesanolehorganisme
3.      Pesanyang disampaikan
4.      (Teorikomunikasi) proses yang dilakukansuatu system untukmempengaruhi system yang lain melaluipengaturan signal-signal yang disampaikan
5.      (K Lewin) pengaruhsuatuwilayah persona padawilayah persona yang lain sehinggaperubahandalamsuatuwilayahmenimbulkanperubahan yang berkaitanpadawilayah lain.
6.      Pesanpasienkepadapemberiterapidalampsikoterapi
Jadipsikologimenyebutkomunikasipadapenyampaian energy darialat-alatindrakeotak, padaperistiwapenerimaandanpengolahaninformasipada proses salingpengaruhdiantaraberbagai system didalamdiriorganismedandiantaraorganisme.
Fungsidarikomunikasiadalah:
1.      Komunikasi social
2.      Komunikasiekspresif
3.      Komunikasi ritual
4.      Komunikasi instrumental

KONSEP DASAR ILMU KOMUNIKASI
Adapunkonsepdasarilmukomunikasimeliputibeberapahalantara lain
a.         Definisikomunikasi.
            Data atauistilahkomunikasiberasaldaribahasalatin “comunicatus” yang berartiberbagiataumenjadimilikbersama. Dengandemikian kata kimunikasimenurutkamusbahasamemacupadasuatuupaya yang bertujuanuntukmencapaikebersamaan
b.         Perkembanganilmukomunikasi
            Perkembangan communication science ataucomunicologidiamerikaserikatyaituilmu yang mempelajarigejala-gejala social sebagaiakibatdari proses komuikasimasal, komunikasikelompok, dankomunikasiantar personal. Kebutuhaan orang-orang amerikaakan science of communication tampaksudahsejaktahun 1940 an. Waktuitu joseph A. devito. Dalambukunya, mengemukakancomunicologiyaitu :
Bahwacommunicologyadalahilmukomunikasi, terutamakomunikasiolehdandiantaramanusia.Seorangkomunikologadalahseorangahlikomunikasiistilahkomunikasi di pergunakanuntukmenunjukkan 3 bidangstudi yang berbeda, yaitu proses komunikasi, pesan yang dikomunikasikandanstudimengenai proses komunikasi.
            DidefinisikanolehDevitobahwasuatukegiatan yang dilakukanolehseseorangataulebih, yaknikegiatanmenyampaikandanmenerimapesan, yang mendapatdistorsidarigangguan-gangguandalamsuatukonteks yang menimbulkansuatuefekdankesempatanuntukarusbalik.Olehkarenaitu, kegiatankomunikasimeliputikomponen-komponenkomunikasi
c.          Karakteristikkomunikasi
            Adapunkarakteristikdarikomunikasiyaitu:
1.      Komunikasisuatu proses, artinya, bahwakomunikasimerupakanserangkaiantindakanatauperistiwa yang terjadisecaraberurutansertaberkaitansatusamalainnya ( waktutertentu)
2.      Komunikasiadalahupaya yang disengajasertamempunyaitujuan. Artinya, komunikasiadalahsuatukegiatan yang dilakukansecarasadar, disengajasertasesuaidengantujuanataukeinginandaripelakunya
3.      Komunikasimenurutadanyapartisipasidankerjasamadariparapelaku yang terlibat.
4.      Komunikasibersifatsimbolis.
5.      Komunikasibersifattransaksional. Artinya, komunikasipadadasarnyamenuntutduatindakanyaitumemberidanmenerima
6.      Komunikasimenembus factor ruangdanwaktu. Maksudnya, bahwaparapesertaataupelaku yang terlibatdalamkomunikasitidakharushadirpadawaktusertatempat yang sama

d.         Prinsip-prinsipkomunikasi
            adapunPrinsip-prinsipkomunikasiyaitu:
1.      Komunikasiadalahsuatu proses simbolis.
2.      Setiapperilakumempunyaipotensikomunikasi.
3.      Komunikasimempunyaidimensiisidandimensihubungan.
4.      Komunkasiituberlangsungdalamberbagaitingkatkesenjangan.
5.      Komunikasiterjadidalakonteksseruandanwaktu.
6.      Komunikasimelibatkanprediksipesertakomunikasi.
7.      Komunikasiitubersifatsistematik.
8.      Prisipsemakinmiriplatarbelakang social budayasemakinefektiflahkomunikasi.
9.      Komunikasibersifat non sekuensial.
10.  Komunkasibersifatproseksual, dinamis, dantrakasaional.
11.  Komunikasibersifat irreversible.
12.  Komunikasibukanpanaseauntukmeneyelasaikanberbagaimasalah
TujuanIlmuKomunikasi
Adapuntujuanilmukomunikasiadalahmembangunataumenciptkanpemahamanataupengertiasnbersama.Salingmemahamiataumengertibukanberartiharusmenyetujuitetapimungkinkomunikasiterjadisuatuperubahansikap, pendapat, perilakuataupunperubahansecara social.
e.          HambatanKomunikasi
Adapunhambatankomunikasiantara lain:
1.      Hambatandari proses komunikasiyaituhambatandari
·         Hambatandaripengirimpesanmisalnyapesan yang akan di sampaikanbelumjelasdaripengirimpesan.
·         Hambatandalampenyandianatau symbol.
·         Hambatan media adalahhambatan yang terjadidalampenggunaan media komunikasimisalnyagangguanjaringan.
·         Hambatandalambahasasandi. Hambatanterjadidalammenafsirkansandiolehsipenerima.
Hambatandaripenerimapesan, misalnyakuranganyaperhatianpadasaatmenerimaataumendengarkanpesan.
·         Hambatandalammemberikanbalikan. Balikantidakmenggambarkanapaadanyaakantetapimemberikaniterpretatif, tidaktepatwaktuatautidakjelas.
2.      HambatanFisik
Hambatanfisikdapatmengganggukomunikasi yang efektif, cuaca, gangguanalatkomunikasi, dan lain-lain.
3.      HambatanSemantik
Kata-kata yang di pergunakandalamkommunikasimempunyaiartimendua yang berbeda, tidakjelasatauberbelit-belitantarapemberipesandanpenerima, dengan kata lain bahasa yang digunakanberbeda.
4.      HambatanPsikologis
Hambatanpsikologisdan social kadang-kadangmengganggukomunikasi.Dalammusibahinikomunikanmasih trauma denganmusibah yang menimpahmereka.





Senin, 06 November 2017

Automasi Perpustakaan



Dewi Yustika Wati
C1D114125
Ilmu Komunikasi Perpustakaan
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Halu Oleo, Kendari

 Automasi Perpustakaan
Ratna Dahlan

    Automasi adalah atau biasa disebut dengan automasi artinya melakukan atau mengatur pekerjaan manusia dengan tenaga mesin.
perpustakaan merupakan sumber informasi akrifitas pengolahan pengawetan,pelestarian serta penyebaran informasi.
Perstakaan adalah sistem informasi yang di dalamnya terdapat aktivitas pengumpulan.
Automasi perpustakaan adalah proses atau hasil penciptanya mesin suatindak adalah suwakendali tanpa campuran tangan manusia. Suatu program yang SDM.nya dibatasi.
Menurut Sucistyo Basuki automasi perpustakaan adalah  kepentingan perpustakaan melalui pengadaa hingga kejasa informasi pembaca.
Menurut Abd Rahman Saleh bahwa penerapan teknologi komputer di bidang perpustakaan dan informasi menjadi semakin penting karena teknologi ini menjanjikan semua pelayanan perpustakaan terutama kecepatan dan efisien kerja.

Sirkulasi
            Sirkulasi mrupakan semua kegiatan yang berkaitan dengan peminjaman dan pengembangan bahan pustaka.
Sistem pengawasaan sirkulasi mencangkup fungsi sebagai berikut
1.      Sistem menyediakan fasilitas parameter
2.      Dapat menyediakan fasilitas sistem peminjaman
3.      Sistem dapat memproses pengembalian
4.      Perpanjangan
5.      Sistem dapat memproses denda.
6.      Reserfasi
7.      Sistem memproses peminjaman untuk kategori kleksi pinjam singkat biasanya berlaku hanya satu malam
8.      Sistem memelihara file
9.      Sistem dapat menjawap permintaan atau pertanyaan
10.  Membuat peringatan untuk keterlambatan penagihan
11.  Sistem harus mampu menghasilkan laporan dan statistik

Peranan Katalog dalam Automasi Perpustakaan
Katalog adalah keterangan singkat atau wakil dari suatu dokumen. Katalog perpustakaan elektronik adalah jantung dari sebuah sistem perpustakaan yang terautomasi. Sub sistem lain seperti OPAC dan sirkulasi berinteraksi dengannya dalam menyediakan layanan automasi. Sebuah sistem katalog yang dirancang dengan baik merupakan faktor kunci keberhasilan penerapan automasi perpustakaan.
Cakupan dari Automasi Perpustakaan
  • Pengadaan koleksi
  • Katalogisasi, inventarisasi
  • Sirkulasi, reserve, inter-library loan
  • Pengelolaan penerbitan berkala
  • Penyediaan katalog (OPAC)
  • Pengelolaan anggota
Unsu-unsur Automasi Perpustakaan
Dalam sebuah sistem automasi perpustakaan terdapat beberapa unsur atau syarat yang saling mendukung dan terkait satu dengan lainnya, unsur-unsur atau syarat tersebut adalah :
1. Pengguna (users)
Pengguna merupakan unsur utama dalam sebuah sistem automasi perpustakan. Dalam pembangunan sistem perpustakaan hendaknya selalu dikembangkan melalui konsultasi dengan pengguna-penggunanya yang meliputi pustakawan, staf yang nantinya sebagai operator atau teknisi serta para anggota perpustakaan. Apa misi organisasi tersebut? Apa kebutuhan informasi mereka ? Seberapa melek komputerkah mereka? Bagaimana sikap mereka ? Apakah pelatihan dibutuhkan? Itu adalah beberapa pertanyaan yang harus dijawab dalam mengembangkan sebuah sistem automasi perpustakaan. Automasi Perpustakaan baru bisa dikatakan baik bila memenuhi kebutuhan pengguna baik staf maupun anggota perpustakaan. Tujuan daripada sistem automasi perpustakaan adalah untuk memberikan manfaat kepada pengguna.
Konsultasikan dengan pengguna untuk menentukan kebutuhan-kebutuhan mereka. Namun perlu hati-hati terhadap penilaian keliru yang dilakukan oleh pengguna mengenai kebutuhan dan persepsi tentang apa yang bisa dan tidak bisa dilakukan oleh suatu sistem komputer . Kebutuhan dapat dirincikan terlalu banyak atau terlalu sedikit dan kadang-kadang persepsi bisa juga keliru.
Staf yang bersangkutan harus dilibatkan mulai dari tahap perencanaan dan pelaksanaan sistem. Masukan dari masing-masing staf harus dikumpulkan untuk menjamin kerjasama mereka. Tenaga-tenaga inti yang dilatih untuk menjadi operator, teknisi dan adminsitrator sistem harus diidentifikasikan dan dilatih sesuai bidang yang akan dioperasikan.
2. Perangkat Keras (Hardware)
Komputer adalah sebuah mesin yang dapat menerima dan mengolah data menjadi informasi secara cepat dan tepat. Pendapat lain mengatakan bahwa komputer hanya sebuah komponen fisik dari sebuah sistem komputer yang memerlukan program untuk menjalankannya.
Dari beberapa pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa komputer adalah sebuah alat dimana kemampuanya sangat tergantung pada manusia yang mengoperasikan dan software yang digunakan.
Kecenderungan perkembangan komputer :
·         Ukuran fisik mengecil dengan kemampuan yang lebih besar
·         Harga terjangkau (murah)
·         Kemampuan penyimpanan data berkapasitas tinggi
·         Transfer pengiriman data yang lebih cepat dengan adanya jaringan
Dalam memilih perangkat keras yang pertama adalah menentukan staf yang bertanggung jawab atas pemilihan dan evaluasi hardware sebelum transaksi pembelian. Adanya staf yang bertanggung jawab adalah untuk mengurangi ketergantungan terhadap pihak lain dan menghindari dampak buruk yang mungkin timbul. Hal lain adalah adanya dukungan teknis serta garansi produk dari vendor penyedia komputer.
3. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak diartikan sebagai metode atau prosedur untuk mengoperasikan komputer agar sesuai dengan permintaan pemakai. Kecenderungan dari perangkat lunak sekarang mampu diaplikasikan dalam berbagai sistem operasi, mampu menjalankan lebih dari satu program dalam waktu bersamaan (multi-tasking), kemampuan mengelola data yang lebih handal, dapat dioperasikan secara bersama-sama (multi-user).
Untuk mendapatkan software kini sudah banyak tersedia baik dari luar maupun dalam negeri dengan berbagai keunggulan yang ditawarkan dan harga yang bervariasi. Di perpustakaan software yang dikenal antara lain CDS/ISIS, WINISIS yang mudah didapat dan gratis freeware dari Unesco atau dari beberapa perguruan tinggi sekarang telah banyak membuat dan mengembangakan sistem perpustakaannya sendiri seperti SIPUS 2000 di UGM, Sipisis di IPB. Masih banyak lagi perguruan tinggi dan institusi pengembang software yang mengembangkan SIP dengan kemampuan yang tidak kalah sip. Sistem Informasi Perpustakaan ini difungsikan untuk pekerjaan operasional perpustakaan, mulai dari pengadaan, katalogisasi, inventarisasi, keanggotaan, OPAC, pengelolaan terbitan berkala, sirkulasi, dan pekerjaan lain dalam lingkup operasi perpustakaan.
Kriteria Penilaian Software
Suatu software dikembangkan melalui suatu pengamatan dari suatu sistem kerja yang berjalan, untuk menilia suatu software tentu saja banyak kriteria yang harus diperhatikan. Beberapa criteria untuk menilia software adalah sebagai berikut :
· Kegunaan : fasilitas dan laporan yang ada sesuai dengan kebutuhan dan menghasilkan informasi tepat pada waktu (realtime) dan relevan untuk proses pengambilan keputusan.
· Ekonomis : biaya yang dikeluarkan sebanding untuk mengaplikasikan software sesuai dengan hasil yang didapatkan.
· Keandalan : mampu menangani operasi pekerjaan dengan frekuensi besar dan terus-menerus.
· Kapasitas : mampu menyimpan data dengan jumlah besar dengan kemampuan temu kembali yang cepat.
· Sederhana : menu-menu yang disediakan dapat dijalankan dengan mudah dan interaktif dengan pengguna
· Fleksibel : dapat diaplikasikan di beberapa jenis sistem operasi dan institusi serta maupun memiliki potensi untuk dikembangkan lebih lanjut.
Menentukan Software
· Membangun sendiri
· Mengontrakan keluar
· Membeli software jadi yang ada di pasaran
Pilihan apapun yang dijatuhkan, software harus
· Sesuai dengan keperluan
· Memiliki ijin pemakaian
· Ada dukungan teknis, pelatihan , dokumentasi yang relevan serta pemeliharaan.
· Menentukan staf yang bertanggungjawab atas pemilihan dan evaluasi software.
Memilih dan membeli perangkat lunak merupakan suatu proses tersedianya dukungan pemakai, karena diperlukan banyak pelatihan dan pemecahan masalah sebelum sistem tersebut dapat berjalan dengan baik. Salah satu cara untuk memastikan dukungan pelanggan adalah memilih perangkat lunak yang digunakan oleh sejumlah perpustakaan. Sekelompok besar pengguna biasanya menjustifikasikan layanan dukungan pelanggan sebagai hal yang subtansial. Selain itu, pengguna dapat saling membantu dalam pemecahan masalah.
Spesifikasi perangkat keras harus memenuhi kebutuhan-kebutuhan minimum operasi perangkat lunak.
4. Network / Jaringan
Jaringan komputer telah menjadi bagian dari automasi perpustakaan karena perkembangan yang terjadi di dalam teknologi informasi sendiri serta adanya kebutuhan akan pemanfaatan sumber daya bersama melalui teknologi.
Komponen perangkat keras jaringan antara lain : komputer sebagai server dan klien, Network Interface Card ( LAN Card terminal kabel (Hub), jaringan telepon atau radio, modem.
Hal yang harus diperhatikan dalam membangun jaringan komputer adalah :
· Jumlah komputer serta lingkup dari jaringan (LAN, WAN)
· Lokasi dari hardware : komputer, kabel, panel distribusi, dan sejenisnya
· Protokol komunikasi yang digunakan
· Menentukan staf yang bertanggun jawab dalam pembangunan jaringan.
5. Data
Data merupakan bahan baku informasi, dapat didefinisikan sebagai kelompok teratur simbol-simbol yang mewakili kuantitas, fakta, tindakan, benda, dan sebagainya. Data terbentuk dari karakter, dapat berupa alfabet, angka, maupun simbol khusus seperti *, $ dan /. Data disusun mulai dari bits, bytes, fields, records, file dan database.
Sistem informasi menerima masukan data dan instruksi, mengolah data tersebut sesuai instruksi, dan mengeluarkan hasilnya. Fungsi pengolahan informasi sering membutuhkan data yang telah dikumpulkan dan diolah dalam periode waktu sebelumnya, karena itu ditambahkan sebuah penyimpanan data file (data file storage) ke dalam model sistem informasi; dengan begitu, kegiatan pengolahan tersedia baik bagi data baru maupun data yang telah dikumpulkan dan disimpan sebelumnya.

BUKU ILMU KOMUNIKASI TEORI DAN PRAKTEK

M. SYAHIRAN AL-AMIN C1D114 138 Jurusan ilmu komunikasi perpustakaan Fakultas ilmu sosial dan ilmu politik Univrsitas Halu Oleo,...